I.
Dasar system ekonoomi
1.
System
System berasal dari kata systema
(yunani)yang berarti kesleuruhan yang
terjadi terdiri dari berbagai macam bagian.
Sedangkan arti dari sitem itu sndiri adalah komponen-komponen yang saling berhunbungan ,saling megalami ketegantungan dalam keuituahn organisasi yang teratur serta
terintegrasi.
Menurut prof.subekti system
ialah suatu susuan atau tatanan yang taratur ,keseluruhan yang terdiri atas bagian
yang berkaitan satu sama lain.
II.
Pengertian system ekonomi
Secara kesleuruhan ialah yang
mencakup seluruh proses dan kegiatan masyarakat dalam usaha dalam memnuhi kebutuhan hidup
kebutuhan hidup atau mencapai
kemakmuran.
1.
Elemen-elemen
system ekonomi
System ekonomi ada tiga yaitu:
a. Unit-unit ekonomi
b. Pelaku
c. Lingkungan
2.
Fungsi
system ekonomi
Masing-masing elemen mempunyai
fungsi tertentu yang harus dijalankan selama berlangsungnya proses
kegiatan ekonomi
Contoh:
Konsumen –konsumsi
Produsen-produksi
Investor-investasi
Pejabat-regulasi
3.
Tujuan
system ekonomi
a. Menentukan apa.berapa banyak dan bagaiman produk-produk dan jasa yang dibutuhkan akan dihasilkan
b. Mengalokasikan produk nasional bruto(pnb) untuk konsumsi rumah tangga,konsumsi masyarakat ,pengantian stok modal,investasi.
c. Mendistribusikan pendapatn nasional
(pn) dianatar anggota masyarakat sebagai uapah atau gaji keuntungan
perusahaan bunga dan sewa.
d. Memelihara dan meningkatkan hubungan ekonomi dengan luar negeri
III.
Perbandingan system ekonomi
a. Berdasarkan yang megatur mekanisme
-
System
ekonomi tradisional
System
ini terbentuk dengan sendirinya.tampa ada usaha masyarakat untuk membangun
-
System
ekonomi pasar
Sisytem
ekonomi ini terbentuk melalui proses dan tahapan denagn sedemikian rupa.
b. Berdasarkan yang mengatur kepemilikan
aset
-
System
ekonomi kapitalis
ü Pengakuan yang luas atas hak –hak
dan pribadi meliputi pemilikan
alat-alat produksi di
tanagn pribadi dan individu bebas memilih pekerjaan / usaha yang bagaimana yang sesuai di inginkan
ü Perekonomian diatur oleh
mekanisme pasar
§ Pasar berfungsi sebagai signal
kepada produsen dan konsumen
dalam bentuk harga
§ Campur tanag pemerintah sangat
kecil dalam pasar
§ Manusia dipandang sebagai mahluk homo-ekonomicus yang mementingkan diri sendiri
-
System
ekonomi sosialis
ü Lebih mengutamakan kebersamaan
§ Masyarakat dianggap
sebagai satu-satunya
kenyataan social, sedangkan
individu hanya fisik belaka
§ Tidak ada pengakuan atas hak –hak pribadi (individu) dalam system
sosialis
ü Peran pemerintah sangat kuat
§ Pemerintah bertindak aktif melalui
dari perencanaan ,pelaksanaan
sampai tahap pengawasan.
§ Alat –alat produksi dan kebijaksanaannya ekonomi,semuanya diatur
oleh pemerintah /Negara
ü Sifat manusia ditentukan
oleh pola produksi
§ Pola produksi (asset yang
dikuasai masyarakat ) melahirkan kesadaran
kolektif (masyarakat sosialis)
§ Pola peoduksi (aset dikuasai
individu)melahirkan keasadaran individulisme
(masyarakt kapitalis)
c. System ekonomi campurant
Kedua
sector ini berdampingan dimana
ada kegiatan ekonomi yang dilakukan pribadi
dan sebagian lain dikelola oleh pemerintah
IV.
System ekonomi sebelum orba
a. Awal kemerdekaan
Menganut system ekonomi pancasila
“ekonomi demokrasi”.
b. Pada tahap perkembangan 1950-1957 bercorak liberalis
atau kapitalis
c. Program rencana pemerintah
-
Program banteng(1950) membantu pengusaha pribumi
-
Program
sumitro plan(1951)
-
Rencana
lima tahun pertama(1950-1960)
-
Rencana
8 tahun
Semua program diatas gagal
total
Factor penyebab kegagalan
a. Program disusun oleh tokoh politik bukan ekonomi
b. Dana negara dialokasikan untuk
kepentingan poltik dan perang
c. Pendeknya masa cabinet,mengalami
pergantian 13 kali
d. Di dominasi partai
mempengaruhi kepentingan pemerintah dan
Negara
e. Rancana 8 tahun tidak terealisir
Memasuki
orba
a. 1967-1998
-
Masa
pemebenahan ekonomi yang keadaan ekonomi
mengalami deficit sampai 65%setahun
-
Mengendalikan
laju arus inflasi sampai 15%
-
Menerapkan pola
pembangunan jangka panjang (23-30
tahun)yang dilakukan secara priodik dalam repelita
-
Meningkatkan pertumbuhan
ekonomu denagn menekan stabilitas politik dan keamanan
-
Untuk
meningkatkan pertumbuhan ekonomi
dengan mengajukan pinjaman
luar negeri melalui imf dan bank
dunia.
b. Reformasi
-
Akibat krisis nilai tukar rupiah ,terhadap dolar mencapai 20.000
-
Pemerintah
reformasi membuat kebijakan
ekonomi strategis
ü Menegndalikan inflasi
ü Mempertahankan nilai
tukar rupiah
ü Penundaan hutang luar negeri
ü Prifatisasi bumn
ü Mengurangi subsidi bumn
ü Pertengahan 2006 indonesia
melunasi hutang luar negeri sebesar 3,2 m dolar as.
V.
Paradigam ekonomi
yang mempengaruhi system ekonomi Indonesia
a. Negara yang merdeka termasuk Indonesia pada umumnya
berada dalam situasi yang kurang lebihnya sama
b. Denagan kenyataan itu logislah jika
didunia terdapat dua keadaan Negara
c. Negara yang baru merdeka harus
terbebas dari stean kemiskiana n , kemiskinan tidak
mempunyai industry karena
miskin dan tidak
mempunyai industry
d. Sejak itulah berkembang
ber bagai rencana pembangunan
yang menjadi peganagan bagi Negara yang baru merdeka tersebut.
e. Pada umumnya Negara
maju inipun tanpa
sadar memimpin suatu
jalan pintas untuk membangun
Negara
f. Negara yang baru merdeka
kebanyakan tidak begitu cermat
dalam ,mempetimbangkan perbedaan
latar belakang atau pertimbangan
Teori
pembangunan dalam ilmu social
di bagi 2 paradigma.yaitu:
1. Paradigam moderenisasi
a. Teori makro
-
Pertumbuhan
ekonomi
-
Perubahan
ekonomi
b. Teori mikro
Nilai individu yang menunjang proses perubahan
2. Paradigma ketergantungan
a. Teori keterbelakangan (under
devolepment)
b. Teori ketergantungan
(dependent development)
c. System dunia (world system theory)
Ø Tukson(2005)
a. Proses moderenisasi
-
Pada
dasarnya perubahan-perubahan yang terjadi
di Negara abru setelah perang dunia ke dua
adala perubahan social,ekonomi,
dan politik.
-
Menurut
leaner (bintoro 1987)
Suatu proses sistematis
yang menyangkut perubahan kependudukan dan sector kebudayaan
dalam suatu masyarakat
Untuk menjadi modern
anggota masyarakat harus memiliki
mobilitas baik dalam arti fisik maupun
psikis
Dengan adanya perpindahan
penduduk maka akan
menigkatkan pendidkann dan penggunaan media ,menigktakan
partisipasi politik masyarakat yang secara tidak langsung akan berpengaruh pola terhadap perubahan pertumbuhan ekonomi
-
Menurut
roger dan svinning moderenisasi merupakan proses perubahan
individual dan gaya hidup tradisional
kesuatu cara hidup yang lebih kompleks.
-
Inkles
yaitu:untuk mengidentifikasikan
cirri-ciri kemoderenan individu dan masyarakat adalah berhubungan erat dengan factor pendidkan ,pekerjaan
,partisipasi dalam media massa dan dengan tarap tertentu sehingga
urbanisasi
-
Negara dunia
ke 3 yang sedang berkembang agak
sulit untuk mewujudkan moderenisasi,ada 4 alasan:
§ Rakyat dituntut untuk menigkatkan cara lama
§ Dituntut untuk mengembangkan kepentinmgan pribadi dan umum
§ Dituntut untuk mengerjakan tugas-tugas
yang karean suatu hal dalam hal menimbulkan keterangan psikis
§ Pemimipin yang menutut rakyat
berkorban itu, kurang
menunjukkan tanda-tanda berkorban.
Ø Dependenisia(ketergantungan)
-
Paradigma
dipendinesia dan pembanguanan
a. Menurut sarvaes(1986)lahir
sebagai hasil revolusi intelektual
secara umum pada pertengahan
tahun 60-an sebagai tantanagn para ilmuan
amerika latin terhadap[ pandangan
barat mengenai pembangunan
b. Teori ini memilki yang sebaliknya dari teori
moderenisasi yang lebih banyak melihat permasalahan
c. Secara garis besar yang dimaksud
dengan pedensial :suatu keadaan
dimana keputusan utama
yang mempengaruhi kemajuan
ekonomi dinegara berkembang .
d. Menurut funtado(1972) proses keterbelakangan yang melanda Negara-negara baru meliputi:
ü Tahap keuntungan komperatif
·
Dinegara
berkembang investasi domestic
dan internasional terjadi pada sector dengan teknologi yang
minim dalam proses produknya
·
Dalam
kasus seperti ini tidak
ada kemajuan tekonlogi pada bagian yang bersangkutan
·
Hasilnya hanya dinikmati oleh golongan monoritas
tertentu
ü Tahap subtsitusi import
·
Terbentuknya suatu kelompok social kecil
dengan sistematika dikalangan yang terbelakang
·
Menimbulkan keharusan
untuk mengimpor sejumlah barang-barang
tertentu guna memenuhi pola
konsumsi yang telah diadopsi
meniru orang kaya
·
Hal
ini mengakibatkan akumulasi modal
ü Tahap perkembangan perusahaan
multi nasional
·
timbulnya
perusahaan multi nasional telah menjadi fenomena terpenting
dalam tatanan ekonomi
internasional karena transaksi
yang dilakukan oleh PMN telah mengambil ailh oleh
oprasi pasar yang ada selama ini
Ø dos santos mengatakan bahwa
hubungan Negara dominan dengan
Negara tergantung merupakan
hubungan yang tidak sederajat karena pembangunannya dinegara dominan terjadi atas biaya
yang dibebankan pada Negara
tergantung.
·
pembangunan industry akan
bergantung oada kemampuan
sector ekspor .hanya dengan ekspor kedunia
dapat memperoleh devisa hendak digunakan sebagai dana untuk membeli
barang-barang modal
·
akibat
lebih jauh dari ketergantungan
padaperolehan devisa pembangunan dunia ke-3 akan sangat dipengaruhi oleh fluktu dari negara,pembayaran internasional
yang cendrung untuk deficit
·
pembangunan
industry sangat kuat
dipengaruhi oleh monopoli
teknologi maju .pada satu pihak
negara transional tidak begitu mudah
untuk menjual teknologi dilain pihak yaitu
negara maju mereka dengan
mudah menuntut royalty rakyat
untuk menggunakan teknologi mereka dapat mengalihkan teknologi dengan mesin,mereka menjadi
penyertaan modal pada industry
negara ke-3
Ø implementasi paradigm moderenisasi dalam
pembagunan Indonesia
ü pertumbuhan dan
perubahan struktur ekonomi
·
teori
perubahan ekonomi
sejak abad ke-19
restieh
lish menganut paham lasiver
vaire (ekonomi
kapitalis)berpendapat bahwa
system ini dapat menjamin alokasi
sumber-sumber secara optimal ,tetapi proteksi terhadap
industry tetap diperlukan
brunehilder
brand(pengkritik restrich lish)mereka mengatakan bahwa perkembangan masyarakat atau ekonomi bukan karena sifat –sifat produksi atau konsumsinya ,tetapi lebih
ditekankan pada metode distributusi
yang digunakan
brnehilder
brand mengemukakan 3 sistem
ditribusi:
a. reproduksi untuk kebutuhan sehari-hari
b. perekonomian nasional ,dimana peran
pedagang ,tampak makin penting jadi
barang-barang produksi untuik pasar
c. perekonomian kota dimana pertukaran sudah meluas
d. perekonomian nasional ,dimana peran pedagang tampak makin
penting ,jadi barang-barang produksi
untuk pasar
walt
whitmen rostow
menggunakan bahwa
proses pertumbuhan ekonomi
dapat dibedakan 5 tahap dan setiap negara
didunia dapat digolongkan
dalam tahap tersebut
a. Tahap masyarakat tradisional
b. Tahap masyarakat lepas landas
c. Tahap lepas landas
d. orba
e. Tahap konsumsi tinggi
VI.
Pertumbuhan perekonomian Indonesia
a. Sejak orba,reformasi,indonesisa
telah megalami banyak pengalamn politik dan ekonomi
b. Peralihan orba-orba membuka
iklim politik yang dinamis
dan akhirnya mengarah keotoriter
c. Kehidupan ekonomi Indonesia mengalami
perubahan lebih baik
d. Pertumbuhan ekonomi Indonesia
-
Orba
(1945-1997)
Perekonomian kurang
mengembirakan akibat dampak
dari politik
-
Orba(1966-1977)Membuat kebijakan
ekonomi
ü Menekan inflasi
ü Mencukupkan cadangan makanan dan terutama beras
ü Merehabilitas prasrana
ekonomi
ü Meningkatkan ekspor
ü Menciptakan lapangan
kerja
ü Mengundang kembali investor asing
e. Reformasi(1977-sekarang)
-
Dimulai dari krisis
moneter yang berimbas krisis ekonomi sampai sekarang ini,belum menunjukkan
tanda pemulihan
-
pertumbuhan
ekonomi Indonesia sekitar 6%(1997)5,5%(1998) namun laju inflasi masih
cukup tinggi
-
1998
seluruh sector megalami pertumbuhan negative
VII.
Perubahan struktur ekonomi
indonesia
a. Rangkaian perubahan yang
saling terkait satu sama lain
Ada 2 teori utama yang
digunakan untuk menganalisis system ekonomi
-
Teori
migrasi (athur lewis)
Pada dasarnya membahas
proses pembangunan ekonomi tradisional ke perkotaan
Lewis mengasumsikan bahwa
peerekoneomian suatu negara
dasarnya terbagi 2 yaitu:
ü Perekonomian modern
diperkotaan dengan industry sebagai akibat utamanya
ü Perekonomian tradisonal
didominasi sector pertanian
-
Teori
transformasi structural
Terjadi perubahan dari yang tradisional keperkotaan
-
Struktural perekonomian
Indonesia
ü Suatu negara ditinjau
dari segi makro
Sektoral perekonomian
dapat berstruktur
·
Agraris .seluruh sector ekonomi berasal
dari pertanian
·
Industrial
dari industry
·
Niaga
ü Suatu negara dipandang
dari sudut pandang
keuangan
·
Structural
perdesaan
·
Struktural perkotaan modern
ü Suatu perekonomian Indonesia
·
Awal
orba(1966-1980)berbentuk etatis dengan
bumn dan bumd sebagai
perpanjangan tangan negara sebagai pelaku utama perekonomian negara
·
Pertenagahan
(199-an)peran pemerintah berangsur dikurangi dan mengundang kalangan swasta
berperan lebih besar dalam perekonomian nasional
·
Structural ekonomi
Indonesia juga dapat
dilhat dalam tinjauan
VI. perekonomian dan tantangan
globlasisasi
1.
Pengantar
Globlasisai
ialah suatu proses dimana anatar individu ,antar kelompok dan anatr Negara saling beronterkasi
bergantung,terkait dan mempengaruhi satu sama lain yang melintasi batas Negara.
Globalisasi
ekonomi ditandai dengan semakin menpis batas-batas geografi dari kegiatan
ekonomi atau secara nasional atau regional ,tetapi semakin meglobasl menjadi satu proses yang melibatkan banyk Negara.
2.
Globalisasi
ekonomi membawa dampak positif maupun
negative
a.
Dampak
globalisasi dalam bidang ekonomi
-
Globalisasi
liberlisme pasar telah
menawarkan alternative bagi
pencapaian ,isi hidup yang lebih tinggi
-
Semakin
melebarnya ketimpangan distributor,pendapatn anat Negara-negara kaya dengan
miskin
-
Perushaan
internasional dan tradisosnal
-
Membuka
peluang terjadi ya penumpukan kekayaan dan monopoli usaha orang
b.
Dampak
positif globalisasi
-
Mudah
memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan
-
Mudah
melakukan komunikasi
-
Cepat
dalam berpergian(moblitas tinggi
-
Menumbuhkan sikap cosmopolitan dan toleran
-
Memacu
untuk meniggalkan kualitas dirin
-
Mudah
memenuhi kebutuhan
3.
Tantangan
globalisasi bagi perekonomian Indonesia
a.
Damapk
positif
-
Semakin
terbukanya pasar untuk produk ekspor
dengan catatn produk ekspor Indonesia mampu bersaing di pasar
internasional .hal ini membuka keksmpatan bagi pengusaha di Indonesia untuk
melahirkan produk
berkulitas,kreatif dan dibutuhkan oleh pasar dunia
-
Mudah
mengakses modal investasi dan luar negeri .investasinya bersifat langsung ,misalnya dengan pendirian
pabrik di Indonesia maka akan membuka
lapangan kerja
-
Semakin
mudah memperoleh bara ng-barang yang
dibutuhkan masyrakat dan belum bisa
diproduksi di Indonesia
-
Semakin
meningkatnya kegiatan pariwisata,
sehingga membyka lapangan kerja dibidang pariwiasata sekaligus
menjadi orang promosi produk
Indonesia
b.
Dampak
negative
-
Kemungkinana
hilangnya pasar produk ekspor produk ekspor Indonesia karna kalah barssaing dengan produk
Negara lain yang lebih murah
-
Membanjirnya
produk impor dipasaran Indonesia sehingga mematahkan usaha di Indonesia.misalnya ancaman produk batik
cina yang lebih murah bagi industri
batik tanah air.
-
Ancaman dari sector keuangan dunia yang semakin bebas
dan menjadi ajang spekulasi.investasi yang ditanam Indonesia bisa dengan mudah di cabut,jika
dirasa tidak lagi mengintungkan.
-
Ancaman
masuknyan tenaga kerja asing(ekspatriat
di Indonesia yang klebioh professional sdm nya.lapangan kerja di indonesai yang
sudah sempit,semakin sempit.
0 Comments