Merdeka.com - Cinta terbukti bisa membutakan hati. Ini terbukti dari perbuatan Edi Gunawan (53), warga Langkat, Sumut, yang nekat membunuh pacarnya, Suryani (47), Jumat (27/12) petang.
Informasi dihimpun, sebelum kejadian Edi mendatangi kediaman Suryani di Desa Sei Limbat, Selesai, Langkat. Tapi kakek 6 cucu ini tidak bertemu dengan pujaan hatinya, melainkan putra Suryani.
Belum jelas pemicunya, Edi belakangan emosi. Dia mencari Suryani dan menemukannya di dalam rumah. Keributan pun terjadi antara keduanya.
Saat mereka berada di teras rumah, Edi yang kalap menusukkan golok yang dibawanya dari rumah ke perut dan pinggang Suryani. Perempuan itu pun tak berdaya dan terkapar bersimbah darah.
Setelah menikam Suryani, Edi pun mencoba bunuh diri. Dia menusuk perutnya sendiri dengan golok yang dia pegang.
Melihat kejadian itu, anak korban, Apin, langsung berteriak minta tolong. Keluarga sempat berupaya membawa Suryani ke rumah sakit terdekat, namun dia mengembuskan napas terakhir di perjalanan.
Sementara itu, Edi yang kritis masih dirawat di rumah sakit. "Pelaku sedang menjalani perawatan karena luka tusukan sendiri seusai membunuh pacarnya," ujar Kapolsek Selesai AKP Rosdiana kepada wartawan.
Polisi masih menyelidiki peristiwa ini. Namun, berdasarkan informasi sementara, motifnya adalah persoalan cinta. Mereka juga mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian, berupa surat cinta, 2 unit telepon genggam, serta dompet Edi.
"Dugaan sementara, pembunuhan ini bermotif persoalan cinta. Hubungan mereka tidak disetujui keluarga korban," kata Rosdiana.
Dia memaparkan, Edi dapat dikenakan Pasal 351 KUHP karena melakukan penganiayaan yang menyebabkan hilangnya nyawa orang lain. Kakek ini terancam hukuman di atas 5 tahun penjara.
[ded]
0 Comments